Magelang, 23 Juni 2025 — Lembaga Pengembangan Pertanian Nahdlatul Ulama (LPPNU) Kabupaten Magelang kembali menjalin sinergi strategis dengan Balai Pelatihan Pertanian (Bapeltan) Provinsi Jawa Tengah. Kolaborasi untuk kedua kalinya ini diwujudkan dalam kegiatan Pelatihan Pertanian dengan fokus Pembuatan Pupuk Organik, yang digelar selama empat hari, mulai Senin, 23 Juni hingga Kamis, 26 Juni 2025.
Pelatihan ini merupakan tindak lanjut dari program besar yang dicanangkan LPPNU bersama Banom dan lembaga di bawah naungan PCNU Kabupaten Magelang. Program ini mengusung dua fokus utama: Pengembangan Sumber Daya Manusia (SDM) Petani NU serta Pengelolaan Lahan Wakaf dan Lahan Pesantren menjadi Lahan Produktif Pertanian.
Sebanyak 60 peserta mengikuti pelatihan ini, yang terbagi dalam dua kelompok besar:
30 peserta dari program Pengembangan SDM Petani NU, yang berasal dari kader GP Ansor, Banser, Fatayat NU, Muslimat NU, IPNU, dan kelompok tani NU (Poktan NU).
30 peserta dari program Pengelolaan Lahan Wakaf atau Lahan Pesantren, terdiri dari perwakilan empat pesantren, yaitu Pondok Pesantren Sirul Asror Muntilan, Roudlotut Thulab Tempuran, Nurul Huda Andong, dan Nurul Qur’an Salam.
Ketua LPPNU Kabupaten Magelang P. Abdul Ghofar menyampaikan bahwa pelatihan ini diharapkan menjadi titik tolak bagi kader-kader NU dalam mengembangkan pertanian yang lebih modern dan berkelanjutan.
“Kami berharap peserta dari program pengembangan SDM Petani NU dapat menjadi pionir pertanian berkelanjutan, serta menularkan ilmunya di lingkungan masing-masing, khususnya kepada Poktan NU dan KWT NU,” ujarnya.
Sementara itu, peserta dari program pengelolaan lahan pesantren diharapkan mampu menjadi percontohan dalam implementasi pertanian berbasis wakaf.
“Dengan pelatihan ini, kami ingin pesantren mampu memenuhi kebutuhan pangannya sendiri dan mengembangkan nilai ekonomi dari lahan produktifnya. Harapannya, ini bisa berdampak positif bagi kesejahteraan penggarap maupun lembaga pesantren itu sendiri,” lanjutnya.
Dalam pembukaan acara, Agung Widiyanto, Kasubag TU Bapeltan Provinsi Jawa Tengah, mewakili Kepala Balai menyampaikan apresiasinya atas kolaborasi ini.
“Bapeltan sangat senang dapat kembali bekerja sama dengan LPP PCNU Kabupaten Magelang. Harapan kami, pelatihan ini dapat memberikan dampak positif nyata dan luas bagi kemajuan pertanian di Provinsi Jawa Tengah,” tuturnya.
Kegiatan ini tidak hanya menjadi wadah peningkatan kapasitas teknis peserta, tetapi juga menjadi jembatan kolaborasi antar-lembaga yang berorientasi pada kemajuan pertanian berbasis komunitas dan keagamaan.


