Idul Adha adalah momen istimewa bagi umat Islam, tak hanya sebagai hari raya kurban, tetapi juga sebagai waktu untuk memperkuat ikatan spiritual. Salah satu ibadah utama di hari ini adalah shalat Idul Adha. Meski mirip dengan shalat biasa, ada beberapa perbedaan penting yang perlu diketahui. Simak panduan lengkapnya berikut ini!
Hukum & Waktu Shalat Idul Adha
Shalat Idul Adha hukumnya sunnah muakkadah (sangat dianjurkan) bagi laki-laki maupun perempuan. Berbeda dengan shalat wajib, shalat Id:
- Tidak diawali adzan atau iqamah
- Waktunya setelah matahari terbit hingga sebelum masuk waktu Dzuhur
- Disunnahkan lebih awal (khusus Idul Adha) untuk memberi waktu lebih bagi jamaah yang hendak berkurban
Tata Cara Shalat Idul Adha (2 Rakaat)
1. Niat Shalat Idul Adha
Lafalkan niat sesuai posisi:
- Imam:
أُصَلِّي سُنَّةً لِعِيْدِ الْأَضْحَى رَكْعَتَيْنِ إِمَامًا لِلهِ تَعَالَى
(Usholli sunnatan li ‘idil adha rok’ataini imaaman lillahi ta’ala)
Artinya: “Aku berniat shalat sunnah Idul Adha dua rakaat sebagai imam karena Allah ta’ala.” - Makmum: Ganti kata “imāman” dengan “makmūman”.
2. Rakaat Pertama
- Takbiratul Ihram (seperti shalat biasa)
- Takbir tambahan 7 kali sebelum membaca Al-Fatihah
- Di antara takbir, baca:
اللهُ أَكْبَرُ كَبِيرًا، وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ كَثِيرًا، وَسُبْحَانَ اللهِ بُكْرَةً وَأَصِيلًا
(Allahu akbar kabira, walhamdulillahi katsira, wa subhanallahi bukratan wa asila)
Atau bisa diganti dengan:
سُبْحَانَ اللهِ وَالْحَمْدُ لِلّٰهِ وَلاَ إِلَهَ إِلاَّ اللهُ وَاللهُ أَكْبَرُ
(Subhanallah, walhamdulillah, wa la ilaha illallah, wallahu akbar) - Baca Al-Fatihah & Surat Al-A’la (surah pendek lainnya juga boleh)
- Lanjutkan ruku’, sujud, dan gerakan shalat seperti biasa
3. Rakaat Kedua
- Takbir tambahan 5 kali sebelum Al-Fatihah
- Baca Al-Fatihah & Surat Al-Ghasyiyah (atau surah lainnya)
- Lanjutkan gerakan shalat hingga salam
4. Khutbah Idul Adha
Setelah salam, jamaah disunnahkan mendengarkan khutbah hingga selesai.
Anjuran Tambahan di Hari Idul Adha
- Memperbanyak takbir sejak Subuh hari Arafah (9 Dzulhijjah) hingga akhir hari Tasyrik (13 Dzulhijjah).
- Takbiran setelah shalat fardhu selama hari Tasyrik.
- Menjaga keutuhan ibadah dengan tidak terburu-buru pulang setelah shalat.
Apa yang Membatalkan Shalat Id?
Sama seperti shalat biasa, hal-hal seperti:
- Makan/minum sengaja
- Berbicara tanpa keperluan
- Tertawa terbahak-bahak
Mengapa Shalat Idul Adha Istimewa?
Selain sebagai bentuk syukur, shalat Idul Adha mengajarkan:
✅ Kebersamaan (berjamaah)
✅ Kesabaran (menunggu waktu pelaksanaan)
✅ Ketaatan (mengikuti sunnah Nabi)
Dengan memahami tata caranya, ibadah Idul Adha pun menjadi lebih khusyuk dan bermakna. Selamat merayakan Idul Adha 1446 H penuh berkah!
Bagikan artikel ini agar lebih banyak orang paham tata cara shalat Idul Adha! 🕌✨
Sumber : https://nu.or.id/syariah/tata-cara-shalat-idul-adha-P2YTw (dengan penyesuaian)
