GRABAG – Puluhan pedagang yang tergabung dalam los daging Pasar Grabag, Kabupaten Magelang mengadakan tradisi nyadran pada hari selasa siang (07/04) dalam rangka menyikapi kondisi ekonomi pasar grabag saat ini.
Kegiatan ini dihadiri oleh semua warga Los Daging. Kegiatan diawali dengan doa bersama yang dipimpin oleh Ky. Sudarji. Kemudian dilanjutkan dengan pemotongan tumpeng.
Sementara itu menurut Sudarji pada nyadran kali ini adalah salah satu ihtiyar warga Pasar Grabag Magelang dalam menyikapi kondisi ekonomi Pasar Grabag yg saat ini agak lesu dikarenakan imbas dari wabah Covid-19, serta rasa syukur kepada Tuhan Yang Maha Esa atas nikmat yang tak terhingga.
“Maka dari itu para pedagang daging ayam, kambing dan sapi dengan keihlasannya saling urunan guna mengadakan kegiatan nyadran ini, kami juga tidak akan melupakan tradisi NU yang mulia ini” kata Sudarji.
Lanjutnya, semoga wbah ini segera berakhir dan ummat Islam khususnya bisa beribadah seperti biasa.
Nyadran yang dimulai setelah sholat duhur hari ini, juga sebagai solusi yang biasanya dilaksanakan di kampung masing-masing ditiadakan. Selain itu juga wujud dari rasa syukur, karena beberapa hari lagi masuk bulan suci Ramadhan.
Menurut informasi yang telah dikonfirmasi, kegiatan nyadran ini sudah dimulai beberapa hari yang lalu oleh kelompok-kelompok pedagang di Pasar Grabag dan akan lanjut bergilir ke kelompok pedagang lainnya.
Kontributor: Budi Rahartono
Editor: Thoyyib Rizqi
