MAGELANG – Lembaga Pendidikan Ma’arif Nahdlatul Ulama (LP Ma’arif NU) Kabupaten Magelang menggelar Rapat Kerja Dinas Ma’arif (Rakerdima) 2025. Acara akbar yang mengumpulkan 284 kepala madrasah dan sekolah se-Kabupaten Magelang ini berlangsung penuh khidmat selama dua hari, Senin dan Selasa, 21-22 Juli 2025, bertempat di Hotel Ramada, Sleman, Daerah Istimewa Yogyakarta.
Rakerdima tahun ini bukan sekadar pertemuan biasa. Dengan mengusung tema “Konsolidasi Tata Kelola dan Peningkatan Mutu Madrasah serta Sekolah Maarif NU di Lingkungan Kabupaten Magelang,” acara ini menjadi momentum krusial untuk memperkuat fondasi dan meningkatkan kualitas pendidikan di bawah payung Nahdlatul Ulama.
Pembukaan Rakerdima pun kental dengan nuansa khas Nahdliyin, diawali dengan tahlil dan doa bersama, dilanjutkan dengan seremonial dan sambutan-sambutan.
Seruan Persatuan dan Digitalisasi dari Ketua LP Ma’arif NU
Ketua LP Ma’arif NU Kabupaten Magelang, H. Muhammad Nurdin Syafi’i, S.Ag., M.Si., dengan tegas menyampaikan arah gerak ke depan.”Terima kasih kami ucapkan kepada Bapak/Ibu hadirin yang telah hadir pada acara kali ini. Pada Rakerdima kali ini, kami berharap agar kepala madrasah di bawah naungan Ma’arif dapat berbaris bersama serta selaras dengan para sesepuh, kyai, dan pimpinan Jam’iyyah Nahdlatul Ulama di Magelang,” tegasnya, menyerukan persatuan dan sinergi.
Lebih lanjut, Muhammad Nurdin Syafi’i menggemakan harapan besar: “Dengan visi yang kuat, diharapkan Ma’arif dapat berkontribusi pada terciptanya Indonesia Emas melalui lahirnya generasi penerus yang cerdas dan berakhlak mulia.
“Sebuah gebrakan penting yang diumumkan adalah peluncuran inisiatif digitalisasi untuk sistem manajemen Ma’arif Magelang. Langkah progresif ini bertujuan untuk meningkatkan dan menstandarkan sekolah serta madrasah Ma’arif agar mampu bersaing dan setara dengan lembaga pendidikan unggulan lainnya.
Keberkahan dan Visi Jangka Panjang dari Ketua Tanfidziyah PCNU
Senada dengan semangat persatuan, Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Magelang, KH. Ahmad Izzudin Lc., MSI., dalam sambutannya menegaskan bahwa LP Ma’arif NU adalah “garis keturunan yang jelas dan memiliki takdir yang jelas di akhirat.”
“Tujuan LP Ma’arif ini adalah untuk melahirkan individu-individu yang saleh dan menjunjung tinggi ahlusunah wal jamaah,” ungkap Kiai Izzudin.
Kiai Izzudjn juga mengingatkan bahwa berkhidmat untuk NU, termasuk di Ma’arif, adalah tentang mencari keberkahan, bukan sekadar berfokus pada gaji.
“Saya percaya bahwa niat dan tindakan yang baik akan mengarah pada keikhlasan dan fokus, serta Allah akan memudahkan jalan mereka,” jelas Kiai Izzudin penuh optimisme.
Kiai Izzudin bahkan memiliki pandangan jauh ke depan: “Di masa depan, Ma’arif Magelang akan menarik pengunjung untuk studi banding, mirip dengan keberhasilan Lazis dan lembaga ekonomi.
“Rakerdima 2025 ini tak hanya diisi dengan sambutan inspiratif, tetapi juga menghadirkan serangkaian presentasi dari narasumber ahli mengenai deep learning dan implementasi kurikulum. Materi-materi ini diharapkan mampu memberikan wawasan dan strategi baru untuk terus meningkatkan kualitas pendidikan di lingkungan LP Ma’arif NU Kabupaten Magelang.
Puncak acara inovatif lainnya adalah Launching Aplikasi Digitalisasi Manajemen Sekolah LP Ma’arif, sebuah langkah nyata menuju era pendidikan yang lebih modern dan terintegrasi.
Dengan semangat kebersamaan dan komitmen pada kemajuan, LP Ma’arif NU Kabupaten Magelang siap mencetak generasi emas yang tidak hanya cerdas secara akademis, tetapi juga kokoh dalam akhlak mulia.
Kontributor: Thoyyib Rizqi